Konsentrasi Logam Berat (Pb, Cu ) Pada Kerang Darah (Anadara Granosa) di Kawasan Pantai Keranji Bangka Tengah dan Pantai Teluk Kelabat Bangka Barat
Abstract
Pantai Keranji merupakan kawasan perairan yang terbuka, sedangkan Pantai Teluk Kelabat merupakan kawasan perairan tertutup. Kedua perairan tersebut memiliki sumberdaya laut salah satunya adalah Kerang Darah. Banyaknya limbah seperti logam berat Pb dan Cu di perairan memberi pengaruh bagi kehidupan organisme. Kerang Darah merupakan hewan yang dijadikan bioindikator di perairan, karena bersifat deposit feeder atau filter feeder mampu mengakumulasi logam berat dalam jumlah tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi logam berat Pb dan Cu pada kerang darah, serta mengetahui parameter lingkungan perairan. Penentuan stasiun penelitian menggunakan metode purposive sampling dan analisis data secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan konsentrasi logam berat tertinggi pada Kerang Darah adalah Cu 0,428 ppm, dan terendah adalah Pb 0,0001 ppm. Konsentrasi logam berat tertinggi pada air laut adalah Cu 1,95 ppm, dan terendah adalah Pb 0,0009 ppm. Konsentrasi logam berat tertinggi dalam sedimen adalah Cu 0,6995 ppm, dan terendah Pb 0,0004 ppm. Nilai BCF menunjukan kemampuan Kerang Darah mengakumulasi logam berat rendah. Analisis logam berat tertinggi adalah Cu.Kata Kunci : Kerang Darah, Logam Berat, Pb, Cu, Pantai Keranji dan Teluk Kelabat