Analisa Pengembangan Drone Penyemprotan Hama Tanaman Dengan Jenis Nosel Dan Ketinggian Untuk Mengetahui Luas Semprotan
Main Article Content
Abstract
Penyemprotan tanaman dengan drone menggunakan nosel ini merupakan alat untuk pertanian. Penyemprotan dilakukan dengan nosel pada ketinggian tertentu. Untuk pengoperasinya alat ini dari remot control untuk menggeraka pompa wiper agar air keluar melalui nosel. Untuk itu penulis melakukan penggujian terhadap nosel untuk mengetahui luas semprotan pada ketinggian 0,8 m,1 m dan 1,2 m pada masing masing nosel.
Metode yang digunakan adalah metode eksperimen yaitu dengan cara melakukan pengujian pada nosel lubang empat,nosel kipas rata dan nosel kerucut pada keinggian 8 m ,1 m dan 1,2 m agar menadapatkan hasil yang maksimal.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari penyemprotan nosel mempunyai nilai rata-rata pada jenis nosel lubang empat,nosel kipas rata dan nosel kerucut pada ketinggian 0,8 m,1 m dan 1,2 m yang mempunyai luas semprotan yang rata pada nosel kerucut dengan nilai 0,607 m2 . Sedangkan pada ketinggian yang mempunyai nilai rata terdapat pada nosel kerucut dengan nilai 0,607 m2.
Kata Kunci :Ketinggian 0,8 m,1m ,1,2 m dan nosel lubang empat,nosel kipas rata nosel kerucut.
Article Details
Copyright Notice
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).