Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisa perubahan kapasitas aliran pompa dari variasi tinggi pipa hisap 20cm, 40cm dan 60cm untuk mengetahui debit air yang paling optimal dengan jarak pipa 20cm, 40cm, 60cm. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Ekperimental yaitu perencanaan alat, pembuatan alat, uji ketinggin level air dengan mencari data turbin untuk menggerakan pompa. Hasil dari kapasitas aliran dari tinggi pipa 20cm, 40cm, 60cm sangat berbeda kapasitas aliranya, dengan memiliki bilangan Re yang paling besar yaitu 18694.223 dengan tingi pipa 40cm dengan profil aliranya adalah turbulen. pengujian ditunjukan debit air yang ideal yaitu pada tinggi pipa 40cm yaitu 0,0000577(m3/s) dengan putaran turbin 110 rpm, sedangkan debit aliran yang paling rendah yaitu 0,0000551(m3/s) dengan putaran turbin40rpm, dengan ratarata kapasitas aliran dapat untuk mengetahui debit air yang optimal dengan menghasilkan air 0,0004 m3 sampai 0,00077 m3 dengan waktu 10menit.
Kata Kunci: tinggi pipa air , kapasitas aliran,volume air
Article Details
Copyright Notice
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).