Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai torsi, daya, konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang dengan menggunakan etanol 96% pada motor bakar 4 tak 125 cc. Metode penelitian  yang  digunakan  adalah  dengan  mengatur timing  pengapian  yang  sudah ditentukan dan mengubah suatu tahanan primer tahanan sekunder pada koil sebesar 0,2 Ohm 5,2 Ohm, 0,4 Ohm 7,1 Ohm dan 1,3 Ohm 10,1 Ohm untuk motor bakar 4 tak menggunakan bahan bakar etanol 96% setelah itu diuji torsi, daya dan konsumsi bahan bakar.Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil nilai rata – rata torsi tertinggi saat menggunakan timing pengapian standar 15° dan koil dengan tahanan primer 1,3 Ohm dan tahahan sekunder 10,1 Ohm sebesar 11,81 N.m di putaran mesin 2000 rpm, dan untuk nilai rata – rata daya tertinggi saat menggunakan timing pengapian standar 15° dengan koil tahanan primer 1,3 Ohm dan tahanan sekunder 10,1 Ohm sebesar 9,63 Hp di putaran mesin 7000 rpm. Dan untuk nilai maksimum rata – rata torsi tertinggi sebesar 12.33 N.m pada putaran mesin 2875 rpm dan nilai maksimum rata – rata daya tertinggi sebesar 9.3 pada putaran mesin 7034 rpm, nilai maksimum tersebut didapat saat menggunakan koil dengan tahanan primer 1,3 Ohm dan tahanan sekunder 10,1 Ohm dan timing pengapian map 2 (20°). Untuk nilai Sfc yang paling maksimum (lebih irit saat menggunakan bahan bakar E – 100) adalah saat menggunakan koil dengan tahanan primer 1,3 Ohm dan tahanan sekunder 10,1 Ohm dan timing pengapian standar 15° sebesar 253.9 gr/kW.h. Dan untuk nilai kadar emisi yang paling rendah antara bahan bakar premium dan bahan bakar E – 100 (etanol 96 %) adalah saat Honda Supra X 125 cc menggunakan bahan bakar E – 100 dengan konsentrasi kadar HC sebesar 637 ppm.Â
Kata Kunci : Koil, E – 100, CDI programmable, terhadap torsi, daya, konsumsi bahan bakar, dan emisi gas buang.
Article Details
Copyright Notice
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).