Main Article Content

Abstract

Ketersediaan sarana air bersih pedesaan pada dasarnya sangat ditentukan oleh beberapa faktor yaitu ketersediaan sumber air baku, pemanfaatan sumber air baku, pengolahan sumber air baku, pendistribusian sumber air baku serta institusi pengelolaan sumber air baku. Kelima faktor tersebut sangat berpengaruh terhadap pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas air bersih, kuantitas air bersih, kontinuitas air bersih, pendapatan rumah tangga dan kebutuhan rumah tangga dalam pengaruhnya terhadap ketersediaan sarana air bersih pedesaan di Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes dan mengetahui faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap ketersediaan sarana air bersih bagi masyarakat di Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Pada hasil uji pengaruh serentak menunjukan bahwa semua variabel berpengaruh signifikan terhadap tingkat ketersediaan sarana air bersih pedesaan di Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes. Tetapi pada hasil uji pengaruh parsial menunjukan bahwa variabel kuantitas air bersih tidak memiliki pengaruh sangat berarti (non significant) terhadap tingkat ketersediaan sarana air bersih pedesaan di Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes dengan nilai signifikan yang diperoleh sebesar 55,6%. Hal ini juga didukung kenyataan bahwa wilayah pedesaan di Kecamatan Bumiayu memiliki sumber air baku yang cukup melimpah sehingga variabel ini kurang memiliki pengaruh terhadap tingkat ketersediaan sarana air bersih. Sedangkan untuk keempat variabel yang lain memiliki pengaruh yang sangat berarti (significant) terhadap tingkat ketersediaan sarana air bersih pedesaan di Kecamatan Bumiayu dengan nilai signifikan yang diperoleh masing-masing sebesar 0%, 0%, 0% dan 8,4%.

 Kata Kunci: Air Bersih, Pedesaan, Kualitas, Kuantitas

Article Details