PERILAKU HARGA SAHAM ( STUDI DAMPAK PENGUMUMAN DIVIDEND CUT DAN DIVIDEND OMISSION TERHADAP CUMULATIVE ABNORMAL RETURN DI BURSA EFEK INDONESIA)

  • Sunandar .
  • Gunistiyo .

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui signifikansi pengaruh pengumuman Dividend cut dan Dividend omission terhadap Cumulative Abnormal Return (CAR) di Bursa Efek Indonesia (BEI), (2) Mengetahui perbedaan secara signifikan rata-rata Cumulative Abnormal Return (CAAR) sebelum dan sesudah pengumuman Dividend cut dan Dividend omission di Bursa Efek UIndonesia (BEI), (3) Mengetahui pemenuhan syarat efisiensi pasar modal bentuk setengah kuat secara informasi (semistrong-form informationally effecienct market) di Bursa Efek Indonesia (BEI).  Hipotesis yang diuji (1) Terdapat Cumulative Abnormal return (CAR) yang signifikan pada hari-hari di sekitar pengumumkan Dividend cut dan Dividend omission di Bursa Efek Indonesia (BEI), (2) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan rata-rata Cumulative Abnormal Return (CAR) sebelum dan sesudah perusahaan mengumumkan Dividend cut dan Dividend omission di Bursa Efek Indonesia (BEI), (3) Bursa Efek Indonesia sudah memenuhi syarat sebagai pasar modal yang efisien bentuk setengah kuat secara informasi (semistrong form informationally efficient market),.

Metode analisis yang digunakan adalah (1) Alat analisis untuk menentukan signifikansi Cumulative Abnormal Return (CAR) saham di sekitar hari pengumuman Dividend cut dan Dividend ommision di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2005-2009 dengan One-sample t test, (2) Alat analisis untuk menguji perbedaan yang signifikan antara rata-rata Cumulative Abnormal Return (CAR) sebelum dan sesudah pengumuman Dividend cut dan Dividend omission di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2005-2009. Apabila data normal digunakan uji t (paired sample t test) dengan tingkat signifikansi α = 5% dan apabila data  tidak normal  digunakan uji peringkat bertanda Wilcoxon (Wilcoxon sign rank test)  dengan  tingkat  signifikansi  a = 5%.

Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara cumulative abnormal return (CAR) sebelum dan sesudah pengumuman dividend cut dan dividend omission.

Implikasinya adalah bahwa bagi investor yang ingin menanamkan modalnya tidak perlu menunggu momentum dividend cut dan dividend omission, karena dari hasil analisis diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara cumulative abnormal return (CAR) sebelum dan sesudah pengumuman dividend cut dan dividend omission.

Kata kunci : Pengumuman Dividend cut dan Dividend omission, reaksi investor, Cumulative Abnormal Return (CAR).
Section
Articles