MENGENAL GREEN ACCOUNTING
Abstract
Dunia usaha semakin berkembang, begitu juga dengan akuntansi terus berkembang. Akuntansi  konvensional yang selama ini hanya memberikan informasi tentang kegiatan perusahaan pada pihak ketiga (investor dan kreditor) yang memberikan kontribusi langsung terhadap kelangsungan hidup perusahaan, sedangkan pihak lain diabaikan. Akuntansi konvensional tidak mencukupi dan memadai untuk memenuhi tuntutan dunia bisnis yang semakin kompleks. Adanya tuntutan ini, maka akuntansi bukan hanya merangkum informasi tentang hubungan perusahaan dengan pihak ketiga, tetapi juga dengan lingkungannya.
Pemahaman mengenai permasalahan lingkungan hidup akan mengarahkan perusahaan di dalam kebijakannya terutama terkait dengan keselamatan lingkungan hidup. Ada empat kondisi perusahaan terkait lingkungan hidup yaitu Lean Green, Defensive Green, Shaded Green dan Extreme Green. Pilihan strategi disesuaikan dengan kondisi matrik perusahaan tersebut.
Key Words: Green Accounting, Lean Green, Defensive Green, Shaded Green and Extreme Green.